Tabanan, BaliUpdate.id – Tim SAR gabungan melakukan pencarian orang hilang di Banjar Bantas, Desa Panarukan, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Kerambitan, Selasa (15/2). Seorang kakek-kakek usia 80 tahun berangkat dari rumah untuk pergi ke sawah namun sampai dengan semalaman ia tak kunjung tiba di rumah.
“Satu orang warga yang kami cari atas nama I Made Toka yang kesehariannya sebagai petani,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Gede Darmada dalam keterangan tertulisnya.
Setelah informasi tersebut terkonfirmasi, Kantor Basarnas Bali menggerakkan 5 orang rescuer dari Kantor Jimbaran untuk menuju lokasi pada pukul 08.50 WIta. Berdasarkan laporan yang didapat, kronologis awalnya I Made Toka berangkat dari rumah sejak hari Senin, kurang lebih pukul 16.00 Wita. Tidak ada satupun saksi mata yang melihat kejadiannya, namun dicurigai ia terjatuh ke sungai.
“Memang ia mengatakan akan pergi ke sawah dan posisi sawah berdekatan dengan Sungai Tukat Pancoran, sementara ini diduga I Made Toka terpeleset dan jatuh ke sungai,” terang Darmada.
Personil yang diberangkatkan juga membawa perlengkapan selam. Setibanya di lokasi, mereka langsung berkoordinasi dengan unsur SAR terkait untuk rencana penyelaman di seputaran lokasi yang dicurigai korban berada. Personil yang ikut dalam pencarian mengatakan bahwa kedalaman sungai berada diantara 5 meter sampai dengan 8 meter dan kondisi airnya keruh. Diturunkan 3 orang rescuer Basarnas Bali dengan peralatan selam dan melakukan pencarian secara bergantian. Namun sampai dengan 2 sorti, tim SAR gabungan belum bisa menemukan target. (tmr)